12 Mei 2009

Tusuk ala Dewi Persik

Saat sedang syukuran film terbarunya berjudul Tusuk Kuntilanak,Mba Dewi Persik tampaknya tidak mau kalah dengan aksi Trio Macan, dan memperlihatkan keahliannya menusuk Mas Aldi Taher dengan lidahnya.





Begitu lenturnya bibir dan body Mba Dewi, hingga adegan tusukkan lidah ini bisa dilakukan sambil menggendok putra angkatnya, Gabriel. Namun, tampaknya Mba Dewi masih kurang puas dengan Mas Aldi.


DP yang bicara soal film barunya, juga melontarkan kata-kata pedas pada Asep. "Kebetulan saya lagi casting film baru judulnya TUSUK KUNTILANAK, sekalian aja Asep jadi tusuknya dengan giginya," tambahnya. -KapanLagi-


Waduh, ternyata Mba Dewi demennya ditusuk sama gigi Mas Asep.

23 April 2009

Trio Macan tampil dalam.....

tukiyem dikasih kabar sama Mang Ujang, kalo penyanyi dangdut kedemenan tukiyem, akan main dalam sebuah film berjudul Darah Janda Kolong Wewe. Dan menurut Mang Ujang, Trio Macan akan tampil dalam pakaian dalam, dan akan berusaha untuk membuat sesak apa yang berada di dalam celana Mang Ujang.



Trio Macan Bugil Bareng 'Kolong Wewe'!



Lama tidak muncul, grup dangdut Trio Macan siap membuat heboh. Trio yang terkenal lewat tembang 'SMS' itu akan beradegan bugil di layar lebar perdana mereka 'Darah Janda Kolong Wewe'. Iva, salah satu personel Trio Macan mengaku bahwa tidak menemui kesulitan saat melakoni debut aktingnya. Bahkan saat ditantang untuk beradegan bugil, penyanyi dangdut tersebut pun menyanggupi. Gimana rasanya beradegan bugil? "Ahh gitu deh, buat kita ini sebuah tantangan. Kita profesional aja, selama di garis yang wajar sih nggak masalah. Sebenarnya ini bertolak belakang dengan kehidupan kita sehari-hari" ujar Iva saat dihubungi detikhot melalui teleponnya, Kamis (22/04/09)







Mang Ujang kemarin udah megap-megap ngeliat punggung Trio Macan di cuplikan filmnya :





tukiyem masih bingung dengan judul filmnya, soalnya tukiyem baru tahu, walau sudah jadi janda, tapi masih bisa "berdarah"



15 April 2009

Kegunaan lain sendok teh

tukiyem sewaktu pertama kali kerja suka bingung sama yang namanya sendok teh. tukiyem baru tahu kalo sendok macem-macem, ada sendok makan dan ada sendok teh. Kenapa sendok itu harus dibedakan?

Kata Nyonya, sendok teh digunakan sewaktu kita mau bikin teh. Karena itu, ukuran nya lebih kecil namun lebih panjang. Namun ternyata, dalam sidang kasus Mas Ananda Mikola, tukiyem baru tahu ada kegunaan lain sendok teh.


Ananda Mikola Kaget Agung Sodomi Diri Sendiri

Pembalap Ananda Mikola terkaget-kaget mendengar kesaksian karyawan Marcella Zalianty, Rully. Ananda sama sekali tak menyangka kalau Agung Setyawan menyodomi dirinya sendiri.

"Kaget banget gue. Gue baru tahu ada orang yang duburnya dimasukin sendok sendiri," ujar Ananda usai sidang di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Kamis (2/4/2009).


Rully mengungkapkan kejadian sodomi tersebut dalam sidang Ananda. Ia bersaksi meringankan kakak Moreno Soeprapto tersebut. Dalam kesaksiannya, Rully sama sekali tak menyebut nama Ananda saat ia menginap bersama Agung di Hotel Ibis Tamarin pada 2 Desember 2008.


"Saya optimis, soalnya tadi keterangan saksi menunjukkan kelainan dari diri Agung," ucap Ananda.


Dalam sidang tersebut, Ananda juga sempat mempertanyakan barang bukti sendok yang dihadirkan dalam sidangnya. Menurutnya sendok itu sama sekali tak ada hubungannya dengannya.
"Sendoknya juga diambil enam hari setelah kejadian. Sendok yang dipakai sendok teh bukan sendok makan. Tapi tetap aja gue nggak ada hubungannya," tandasnya.



Mas Ananda pasti sering buat teh, karena mengingat dengan jelas sendok yang digunakan Mas Agung.

14 April 2009

Sheza Idris Menonton Tari Telanjang

Pagi tadi tukiyem kaget pas menonton acara gosip kesukaan tukiyem. Telah tersebar foto Mba Sheza Idris saat sedang berpose dengan manis di sebelah "anu" nya Mas Penari Telanjang.

Katanya, Mba Sheza menonton pertunjukkan tersebut dalam rangka ulang tahun Cheppy Gober, sutradara sinetron kepompong.




tukiyem merasa, foto tersebut diambil sewaktu mau acara tiup lilin. Tapi, kok lilinnya kotak ya?

20 Maret 2009

Bintang Iklan

tukiyem sedari dulu ingin sekali menjadi bintang sinetron. Walo tukiyem tahu, wajah tukiyem pas-pas an, dan mungkin hanya Mang Ujang dan Mas Tarjo saja fans setia tukiyem. Beberapa kali tukiyem pergi casting, namun selalu ditolak dengan alasan wajah tukiyem terlalu abstrak sehingga sulit untuk ditangkap oleh kamera secara akurat.

Saat tahu ada casting iklan untuk sebuah produk mie instan yang membutuhkan bintang iklan yang bertubuh geol nan bahenol, tukiyem langsung mendaftarkan diri. Karena, walau minder dengan wajah, tukiyem sangat bangga dengan lekuk tubuh tukiyem yang sebelas dua belas dengan gitar yang sering dipakai Mas Tarjo untuk ngamen dikala mencari modal untuk malam minggu bersama tukiyem.

Namun saat mencapai lokasi casting, tukiyem mengundurkan diri. Karena ternyata, iklan mie instan tersebut



tukiyem akan kembali casting setelah perut tukiyem serata Mba itu. Untung aja, gebetan tukiyem sekarang, Bang Horas satpam komplek, hobi nya push up sama sit up. Jadi tukiyem bisa malam mingguan sambil nemenin Bang Horas sit up.

19 Maret 2009

Nasib pembantu

tukiyem sedih saat menonton di infotainment, kalau Mba Lia Waroka sedang berseteru dengan mantan suaminya. Bahkan katanya Mba Lia Waroka sampai diludahi.

Namun yang paling bikin hati tukiyem tersentak, adalah ucapan Mba Lia saat menuduh mantan suaminya kumpul kebo dengan pembantunya.

"Idih amit-amit 7 turunan, Henry ngajarin saya Salat untuk meninggikan derajatmu, eh sekarang dia yang merendahkan derajatnya sendiri. Saya nggak rela anak saya punya ibu tiri pembantu"


Entah mengapa, hati tukiyem terasa pedih saat membaca komentar Mba Lia ini. tukiyem jadi merasa, bahwa nanti bila tukiyem punya anak, anak tukiyem akan malu dengan pekerjaan tukiyem. Karena tukiyem hanya orang kecil.


Saat berperan sebagai Emak di keluarga cemara, Mba Lia seakan menyatakan bahwa orang kecil seperti tukiyem juga harus bisa berdiri sejajar dengan orang lain. Tanpa melihat materi. tukiyem dulu merasa, bahwa peran Emak bagaikan ibunda tukiyem sendiri yang selalu tabah menghadapi cobaan.